Senin, 04 Maret 2013

Memulai Program J2ME (Java 2 Micro Edition)


Sekilas tentang J2ME
Teknologi Java merupakan sebuah teknologi yang berkembang sangat pesat akhir-akhir ini. Bahkan belakangan ini dikabarkan berusaha mengalahkan Microsoft yang terkenal sebagai kampiun dari produsen operating system dimuka bumi ini. Teknologi Java yang pada awalnya dikenal untuk aplikasi pada desktop (J2SE) ataupun pada application server (J2EE), kini hadir dengan teknologi terbarunya, J2ME™ Platform, untuk pembangunan aplikasi pada mobile device seperti mobile phone dan PDA.
J2ME and The Java 2 Platform

Gambar 1. Perbandingan antara CLDC dan CDC


MIDlet
IDE (Integrated Development Environment) adalah sebuah lingkungan pemrograman (programming environment) yang memiliki GUI builder, text atau code editor, compiler dan/atau interpreter dan debugger. Dalam hal ini, NetBeans Mobility Pack juga memiliki device emulator. Fasilitas ini bisa membuat kita melihat program kita pada device yang sesungguhnya.
Kita sudah mempelajari pada bagian sebelumnya tentang daur hidup MIDlet (MIDlet's life cycle). MIDlet mulai hidup ketika MIDlet dibuat oleh Application Management System (AMS) pada device.
Agar kita dapat membuat MIDlet, kita harus membuat subclass dari MIDlet class dari javax.microedition.midlet package. Kita juga harus melakukan override atau implement pada method: startApp(), destroyApp() dan pauseApp(). Method-method tersebut adalah method yang diperlukan oleh AMS untuk menjalankan dan mengkontrol MIDlet.

Tidak seperti program Java pada umumnya dimana method main() hanya digunakan sekali pada jalannya program, method startApp() mungkin akan dipanggil lebih dari sekali dalam daur hidup MIDlet. Sehingga Anda diharuskan tidak membuat satu inisialisasi code pada method startApp(). Daripada, anda dapat membuat MIDlet consturctor dan melakukan inisialisasi di situ.




Untuk lebih lengkapnya, bisa download modul nya disini







0 komentar:

Posting Komentar